5 Makanan Khas Daerah Palembang yang Jarang Didengar, Harus Coba!

Kalau mendengar kata Palembang, kamu pasti ingat pempek dan tekwan, makanan khas Palembang yang lezat itu, ‘kan? Tapi kamu tahu gak, Sasa Genks, kalau Palembang juga punya makanan khas lainnya yang mungkin jarang kamu dengar namanya. Kali ini Sasa mau berbagi seputar 5 makanan khas daerah Palembang beserta cara membuatnya supaya Sasa Genks bisa mencicipinya juga. Yuk, simak di bawah ini, ya!

 

1. Mie Celor

Mie Celor adalah makanan tradisional Palembang berupa mie yang terbuat dari tepung terigu dan telur dengan kuah santan yang kental dan gurih. Mie ini disajikan dengan daging udang, tauge, telur rebus, dan irisan daun bawang. Kuahnya yang gurih dan creamy membuat mie celor cocok dinikmati pada waktu santai atau cuaca dingin. Untuk membuat Mie Celor yang gurih dan creamy anti gagal, berikut resep dan cara membuatnya yang dilansir dari Kreasi Sasa:

Bahan-bahan membuat Mie Celor:

• 20 ekor udang sedang, bersihkan
• 500 ml air
• 100 ml Sasa Santan Bubuk
• 2 sdt kecap asin
• 4 sdm minyak goreng
• Garam dan gula pasir, secukupnya

Bahan-bahan Bumbu Halus:

• 3 buah cabai merah
• 1 sdm ebi kering, rendam air hangat
• 6 butir bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 1/2 sdt merica butiran

Bahan Pelengkap:

• Mie telur kering seduh dengan air mendidih, secukupnya
• Tauge, seduh secukupnya
• Daun bawang, iris tipis secukupnya
• Telur rebus, secukupnya
• Sambal rawit rebus secukupnya

Cara membuat Mie Celor:

1. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus hingga harum, masukkan udang, tumis hingga udang berubah warna.
2. Masukkan air, masak hingga mendidih. masukkan Sasa Santan Bubuk, kecap asin, garam dan gula pasir, masak hingga matang, angkat.
3. Susun mie telur, tauge, dan telur rebus dalam mangkuk, tambahkan udang lalu siram dengan kuahnya, taburi dengan daun bawang. Sajikan.

 

2. Model Palembang

Saat mendengar namanya, seperti bukan nama makanan, ya? Padahal Model Palembang adalah hidangan khas Palembang yang bahan-bahan bakunya mirip-mirip dengan pempek dan tekwan, lho! Hanya berbeda di cara mengolahnya saja. Orang-orang mengenalnya sebagai pempek dengan isian tahu. Yuk, simak resep dan cara membuat Model Palembang berikut:

Bahan-bahan membuat model:

• 500 gr ikan tenggiri, giling dan haluskan
• Tahu putih secukupnya, potong memanjang
• 300 gr tepung sagu
• 200 ml air
• 1 sdt garam
• 1 sdt gula
• 1/2 sdt Sasa Bubuk MSG
• 1 butir telur

Bahan-bahan untuk kuah:

• 200 gr udang, cincang halus
• 8 siung bawang merah
• 6 siung bawang putih
• 1/2 sdt merica bubuk
• 2 batang daun bawang, iris tipis

Cara membuat model palembang:

1. Aduk rata ikan giling dengan air dingin, kemudian masukan putih telur, garam dan Sasa Bubuk MSG hingga kental.
2. Campurkan sagu sedikit demi sedikit. Sambil memanaskan minyak, bentuk adonan bulat pipih lalu isi dengan tahu. Kemudian goreng adonan.
3. Tumis bahan-bahan untuk kuah lalu tambahkan air mendidih pada tumisan.
4. Model siap disajikan dengan kuah. Tambahkan topping soun, daun sop, bawang goreng, dan timun yang sudah dicacah sebagai pelengkap.

 

3. Laksan

Laksan ini berbeda dengan laksa yang merupakan kuliner asal Singapura, ya. Laksan adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari pempek yang diberi kuah santan berbumbu pedas! Karena dibuat dari pempek, maka bahan baku yang digunakan juga tak jauh berbeda dengan tekwan dan model. Simak saja resep dan cara membuatnya di bawah ini untuk lihat bedanya!

Bahan-bahan laksan:

• 500 g filet ikan tenggiri, haluskan
• 80 g tepung sagu
• 2 sdm tepung terigu
• 1 sdt garam
• 50 ml air es
• 80 ml Sasa Santan Cair Omega 3
• 600 ml air, untuk kuah laksan
• 2 sdm minyak, untuk menumis
• 1 sdt Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam

Bahan kuah laksan:

• 3 sdm ebi
• 8 butir bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 1 sdt ketumbar
• 1 sdt merica putih
• 2 cm kunyit
• 1 sdt garam
• Setengah sdt Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam

Cara membuat laksan Palembang:

1. Aduk rata terigu dan air kemudian masak di api sedang hingga mengental, lalu dinginkan dan masukkan daging ikan, garam dan Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam.
2. Tambahkan tepung sagu pada adonan hingga merata. Bagi adonan menjadi beberapa potong sama besar lalu rebus adonan dalam air mendidih hingga mengapung dan matang.
3. Untuk kuahnya, tumis semua bahan-bahan kuah di atas lalu masukkan Sasa Santan Cair dan Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam. Aduk hingga merata sampai mendidih. Lalu sajikan laksan Palembang dengan mangkuk.

 

4. Burgo

Burgo khas Palembang ini merupakan adonan tepung yang berbentuk dadar gulung dan disajikan dengan kuah santan serta telur rebus dan taburan bawang goreng sebagai pelengkapnya. Selengkapnya simak resep dan cara membuat burgo Palembang di bawah ini, ya!

Bahan-bahan burgo:

• 125 gram tepung beras
• 200 ml air
• 30 gram tepung tapioka
• ½ sendok teh garam

Bahan-bahan kuah burgo:

• 50 gram udang rebon
• 500 ml Sasa Santan Cair
• 4 cm lengkuas, digeprek
• 1 batang serai
• 2 lembar daun jeruk
• 1 lembar daun salam
• Garam secukupnya
• Gula pasir secukupnya
• Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam secukupnya

Bahan-bahan bumbu halus:

• 1 sdt merica
• 1 ruas jahe
• 1 ruas kunyit
• 2 butir kemiri sangrai
• 2 siung bawang putih
• 1 sdt ketumbar sangrai

Cara membuat burgo Palembang:

1. Untuk burgo, campur tepung beras, tepung sagu dan garam hingga rata, beri air, aduk rata (saring). Kemudian kukus adonan selama 2 menit.
2. Angkat dan gulung kulit burgo dengan bantuan spatula, lakukan hingga adonan habis, sisihkan.
3. Untuk kuah, tumis bumbu halus dengan sedikit minyak, masukkan serai, daun salam, lengkuas, Sasa Santan Cair, ikan gabus giling, garam, gula pasir, lada dan Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam secukupnya. Aduk santan agar tidak pecah hingga mendidih.
4. Sajikan burgo yang telah dipotong-potong dengan kuah. Tambahkan taburan bawang goreng atau sambal sesuai selera.

 

5. Sambal Tempoyak

Sambal ini terbuat dari campuran tempoyak, cabai, bawang merah, dan bawang putih, yang dihaluskan menjadi pasta halus. Tempoyak sendiri adalah hasil fermentasi durian yang dikemas dalam daun pisang. Sambal tempoyak biasanya disajikan sebagai pelengkap hidangan ikan atau sayur. Penasaran cara membuatnya? Simak resepnya berikut!

Bahan tempoyak:

• Buah durian yang matang
• Garam Secukupnya

Cara membuat tempoyak:

1. Ambil daging buah durian lalu masukan ke dalam wadah bersama dengan garam, kemudian tutup rapat. Diamkan selama seminggu, lalu buka wadah dan aduk rata.

Bahan-bahan membuat sambal:

• Tempoyak secukupnya
• 4 buah cabe merah besar
• cabe rawit, sesuai selera
• 4 butir bawang merah
• 2 siung bawang putih
• gula pasir secukupnya
• minyak goreng untuk menumis secukupnya
• Sasa MSG secukupnya

Cara membuat sambal tempoyak:

1. Tumis bahan-bahan (kecuali tempoyak) sampai halus dan wangi, lalu masukkan tempoyak sesuai kebutuhan. Tambahkan Sasa MSG secukupnya untuk penyedap rasa.
2. Tumis sekitar 2-3 menit, lalu angkat dan tiriskan pada wadah. Sambal Tempoyak khas Palembang siap disajikan.

 

Itulah 5 makanan khas Palembang yang jarang didengar. Ada yang mungkin sudah pernah kamu coba dan buat sendiri di rumah? Jangan lupa selalu gunakan bumbu penyedap dari Sasa yang dibuat dengan bahan pilihan terbaik agar meningkatkan cita rasa makanan apapun yang kamu makan! Kamu juga berkreasi dengan bumbu Sasa melalui berbagai resep lainnya di Kreasi Sasa!